Jakarta, 24 Februari 2025 – Beckham Putra, gelandang andalan Persib Bandung, menghadapi hukuman skorsing tiga pertandingan yang diberikan oleh Komite Disiplin (Komdis) PSSI menyusul insiden dalam pertandingan kontra Persija Jakarta di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi. Sanksi ini diberikan karena gestur selebrasi yang dilakukan Beckham dianggap sebagai provokasi terhadap pendukung Persija, The Jakmania, pada pertandingan pekan ke-23 Liga 1 2024-2025 yang berlangsung tanggal 16 Februari 2025.
Dalam konsekuensi yang berat, Beckham tidak hanya dilarang tampil di tiga pertandingan berikutnya melawan Madura United, Persebaya Surabaya, dan Persik Kediri, tetapi juga dikenakan denda sebesar Rp 75 juta. Respons Beckham terhadap sanksi ini cukup tenang namun ia tidak menyembunyikan kekecewaannya.
“Tentunya saya sangat kaget karena saya sudah melakukan persiapan untuk pertandingan berikutnya dan fokus penuh pada itu,” ungkap Beckham. “Namun, tiba-tiba saya menerima surat dari Komdis yang menginformasikan tentang sanksi ini dan tentu saja saya sangat kecewa,” lanjutnya.
Beckham, yang dikenal dengan julukan Etam dan telah membantu Timnas Indonesia meraih medali emas di SEA Games 2023 di Kamboja, menekankan bahwa tidak ada niatan provokasi dalam aksinya. Ia berharap bahwa banding yang diajukan oleh manajemen Persib akan diterima, sehingga ia dapat kembali bermain, khususnya dalam pertandingan penting melawan Persebaya Surabaya.
“Selebrasi itu memang bagian dari permainan dan bukan berarti provokasi kepada lawan. Saya berharap situasi ini tidak memperkeruh keadaan lebih lanjut,” jelas Etam. “Kami harus tetap tenang dan saya berharap banding yang kami ajukan diterima,” tambahnya.
Beckham Putra adalah salah satu pemain inti dalam strategi pelatih Bojan Hodak dan memiliki motivasi tinggi untuk memberikan kontribusi maksimal di lapangan dalam upaya Persib meraih gelar juara. Kehadirannya di lapangan sangat diharapkan oleh tim dan pendukung, terutama menghadapi kompetisi ketat di papan atas Liga 1.
“Kami telah mengajukan banding dan saat ini menunggu hasil keputusan. Saya hanya bisa fokus pada harapan bahwa saya bisa kembali bermain dan membantu tim mencapai kemenangan lagi,” tutur Beckham, menandakan komitmennya terhadap tim dan sportivitas dalam sepak bola.
Sanksi terhadap Beckham Putra menjadi perbincangan di kalangan pecinta sepak bola, memicu diskusi tentang batasan-batasan dalam ekspresi di lapangan dan bagaimana ini berdampak terhadap karir seorang pemain. Persib Bandung dan para pendukungnya kini menunggu keputusan banding dengan harapan positif agar Beckham dapat segera kembali menghiasi lapangan hijau.